Langsung ke konten utama

Kewajiban Suami

Suami Ideal
Suami yang ideal itu bukan seperti artis korea yang tampan atau artis telenovela yang romantis. Suami yang ideal itu adalah Rasulullah shalallahu alayhi wassalam, teladan kita dalam mengambil rujukan. Maka, selajarilah sirah Rasul. 
Pasangan kita mungkin belum ideal, kita pun belum ideal. Tetapi masing-masing dari kita harus mengikhtiarkan diri untuk belajar berproses menjadi ideal.

Rumah Tangga
Rumah tangga sering diibaratkan dengan kapal yang mengaruhi bahtera. Ombak ujian permasalahan akan selalu hadir. Ketika ujian permasalahan dalam rumah tangga datang, maka selesaikanlah dengan ilmu yang sesuai syariat. Teladanilah rumah tangga salafus saleh, seperti misalnya Imam Ahmad dan istrinya yang tidak pernah berselisih paham selama 20 tahun berumahtangga. MasyaAllah...

Suami yang baik itu..
1. Saat di rumah, membantu pekerjaan rumah istrinya. Tugas istri sangat banyak, maka ringankanlah..
Suami yang baik tidak berdiam diri (main HP) saat istrinya sedang sibuk di rumah. Bantulah istri menyapu, mengepel, dll.
2. Memberi perhatian dan peka terhadap kondisi istri maupun anak
Suami yang baik tidak perlu menunggu instruksi atau permohonan bantuan dari istri, namun secara otomatis 'peka' ambil alih ketika istri repot. Misalnya, istri lagi repot memasak sedangkan popok anak basah maka gantilah segera.
3. Memberikan pembantu agar istrinya bisa melayani suami dengan optimal. 
Namun, jika secara materi suami tidak mampu, maka teladanilah kisah Ali radhiyallahu anhu dengan Fathimah radhiyallahu anha. Segala kelelahan diatasi dengan dzikir. MasyaAllah..

Kewajiban suami itu..
1. Memperlakukan istri dengan baik
2. Memberi istri makanan, pakaian serta pendidikan
Pastikan rizki yang diberikan halal. Instropeksi jika anak kita malas beribadah, susah menambah hafalan. Jangan-jangan ada yang 'tidak beres' dari proses pemberian makanan.
3. Mengajarkan ilmu agama 
Jika ilmu suami kurang mumpuni, maka izinkanlah istri ikut kajian.
4. Mewajibkan istri melaksanakan ajaran agama 
Pastikan istri kita melakukan kewajiban agama dengan baik. Bangunkanlah istri untuk shalat malam. Shalat malam merupakan washilah agar Allah memudahkan kita mendidik anak-anak.
Teladani kisah khalifah Umar bin Abdul Aziz yang sibuk namun meluangkan waktunya tiap hari jumat mengajak dan mengajarkan anak istri di halaqoh quran sebelum beliau bertemu rakyatnya. Maka, jika suami pulang dari ta'lim atau kajian, ajarilah anak/istri.
5. Berlaku adil (jika istri lebih dari satu)
6. Tidak membuka aib rahasia istri/rumah tangga
Janganlah bermudah-mudahan menceritakan aib/kesalahan pada mertua atau orang lain. 
7. Tidak mempersoalkan kesalahan kecil istri

Perumpamaan Suami Istri
Suami dan istri itu diibaratkan tangan dan mata. Jika tangan sakit terluka, maka mata akan menangis. Jika mata menangis, maka tangan akan mengusapnya. MasyaaAllah..

*Catatan dari Kajian Walsan 08/02/20

Semoga Allah karuniakan ilmu bermanfaat,,. Aamiin

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aliran Rasa #11

Aliran Rasa Alhamdulillah, saya senang di Tantangan Level #11 ini karena: 1. Bertaburan media edukasi baik itu di grup maupun sosmed. MasyaaAllah, kreatif dan sarat informasi bermanfaat.. barokallahu fiikunna, bunprof :) 2. Grup bunsay WhatsApp jadi "ramai" diskusi sepuluh hari berturut-turut. Tidak melulu berbicara akan tantangan masalah melainkan juga sharing untuk mencari solusi. MasyaaAllah, barokallahu fiikunna :) 3. Konsep metode "learning by teaching" per kelompok memberikan hikmah tersendiri, yaitu keluar dari zona nyaman. Biasanya buat rencana, eksekusi dan nulis sendiri. Tapi, tantangan kali ini lewat diskusi grup, mulai dari: membagi waktu jam online untuk diskusi,  menyamakan persepsi, aktif membaca literatur, merumuskan bahan dan media edukasi, membahas strategi membagi tugas, rembukan nama Genk, dll. Begitupun juga dengan menyimak presentasi grup lain yang mungkin jadwal online-nya di luar jam "online time" pribadi, tapi ya mensiasati...

saatnya berbagi makanan kesukaan (tahap ulat pekan6)

Pekan ini, tugasnya adalah 'mengasah rasa', mencoba berbagi makanan yang disukai oleh teman kita. MasyaAllah... jadi ingat hadits berikut. Yup, setelah kembali melihat jurnal #5, saya mencoba menganalisis setidaknya ada irisan kebutuhan yang sama dari 14 orang sahabat bulat, yakni: manajemen waktu, pendidikan anak dan cooking (resep). Oleh karena itu, saya kembali "ngubek-ngubek" dokumentasi sumber belajar yang pernah saya simpan dan manfaatkan dahulu. Dan, tarrraa.. saya pun segera mengemas paket potluck: 1. Manajemen waktu ramadhan di http://bit.ly/cemilanibu      2. Manajemen pendidikan anak di http://bit.ly/potluck_edu 3. Resep dan Pedoman gizi (dari rumbog IP Bogor) di http://bit.ly/bogabogor Terharu Mendapat Potluck Alhamdulillah, senang banget dapat potluck dari teman-teman. Alhamdulillah, semuanya saya butuhkan. Terharu! Nah, potluck dari teman-teman  saya klasifikasikan dalam dua tema besar, yakni parenting dan kajian keislaman. Untu...

Fotografi: Kids and Nature

Lokasi : Kebun Raya Bogor Tanggal Foto: 2 April 2017 Waktu: 07.54 Subtema: "Think Green" Model: Raufa Foto Edit: Tanpa Edit Lokasi : Kebun Raya Bogor Tanggal Foto: 2 April 2017 Waktu: 07.36 Subtema: "Galau: Main apa lagi ya?" Model: Hadiya Foto Edit: Tanpa Edit Lokasi : Kebun Raya Bogor Tanggal Foto: 2 April 2017 Waktu: 07.35 Subtema: "Just walking" Model: Hadiya Foto Edit: Tanpa Edit #kidsandnature #fotolandscape #lombafoto #rumbelfotografiiipbogor #rumahbelajarfotografi #femalefotografer #smartphonephotographer