Langsung ke konten utama

Membangkitkan Fitrah Seksualitas Anak #5

Review #5

Kelompok RaKa (Mba Rahmi dan Mba Karlina) mengangkat tantangan "horor" terkait kasus pedofilia sore ini. Duhhh, serem kan ya.. Nah, nah, harus bagaimana atuh ya??? Hanya Allah subhanallah wa ta'ala sebaik-baik pelindung..

Tapi, di satu sisi, manusia perlu berikhtiar juga. Dalam lingkup keluarga, yang perlu diikhtiarkan optimal adalah menjalankan fitrah ayah bunda serta membangkitkan fitrah seksualitas, khususnya usia pralatih.

Fitrah Ayah Bunda
Fitrah ayah dan fitrah bunda adalah karakter-karakter yang Allah lekatkan pada orang tua, yang mempengaruhi perilaku dan pola asuh mereka terhadap anak-anak mereka (Sumber: https://www.google.co.id/amp/s/diaryparenting.wordpress.com/2017/06/02/materi-pokok2-fitrah-orangtua-keayahbundaan/amp/).


Dalam pendidikan anak, ayah bunda manusia bukan robot parenting. Sehingga, dalam menyikapi berbagai tantangan yang kondisinya tidak selalu ideal diperlukan toleransi. Ayah dan bunda mendidik dan mengasuh harus berbasis pada karakternya sebagai laki-laki dan perempuan. Mereka bukan sekedar hanya pengasuh dan pelayan, tapi juga pemimpin dan pengelola.



Mengembangkan Fitrah Seksualitas di Usia Pra Latih

1. Kelekatan di usia 0-2 tahun dilakukan pada saat menyusui.  Aktivitas menyusui yang tidak disambi nonton TV, bermain handphone. Anak harus ditatap, diajak ngobrol, dielus dalam upaya meningkatkan kelekatan.


2. Bermain, bernyanyi dan bercerita (3B) merupakan cara untuk melekatkan anak dengan ayah dan bunda. Bermain peran (role play) dapat dilakukan ayah dan bunda. Dengan aktivitas 3B ayah dan bunda dapat melakukan:
a. Mengajarkan anak nama bagian tubuh. Seiring usia dapat dijelaskan fungsi dan cara menjaganya.
b. Sejak usia 9 bulan, ajarkan bahwa anak memiliki tubuh yang spesial. Ajarkan menggunakan nama yang tepat untuk bagian tubuh tanpa rasa tabu, misal mengatakan kemaluan laki-laki dengan sebutan burung.
c. Merawat rasa malunya ketika bagian tubuhnya terlihat oleh orang lain.
d. Untuk anak yang sudah bisa berkomunikasi, jelaskan lebih detail menggunakan bahasa ilmiah lalu tetap ikat dengan istilah Al Qur'an.
e. Mengajari anak untuk mempercayai perasaannya.
f. Mengajari anak untuk mampu berkata tidak, enggak mau, atau jangan begitu.
g. Dengan lagu, pesan lebih mudah sampai pada anak-anak. Gunakan lagu sebagai alat bantu. Lagu mengenai sentuhan dapat dijadikan referensi untuk mengenalkan berbagai macam sentuhan pada anak, misalnya:

https://youtu.be/oNZZ1ED9vuEaaaaa

3. Usia 3 tahun, anak sudah ditunjukan seksualitasnya. Anak perempuan biasanya mulai menyukai menggunakan kerudung muslimah.
4. Untuk masalah toilet, jika berada di pusat perbelanjaan tidak jarang terlihat anak laki-laki usia >3 tahun berada di kamar mandi perempuan begitupun sebaliknya. Ini cukup ironis karena tanpa sadar orang tua memberikan peluang anak untuk melihat 'pemandangan' yang semestinya tidak dilihat.engan terpenuhinya fitrah seksualitas diharapkan kejahatan pedofilia dapat dihindari.

Notes: Link media edukasinya http://bit.ly/2FtkbQX 

#Tantangan10Hari
#Level11
#MembangkitkanFitrah SeksualitasAnak
#BundaSayang
#IbuProfesional

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aliran Rasa #11

Aliran Rasa Alhamdulillah, saya senang di Tantangan Level #11 ini karena: 1. Bertaburan media edukasi baik itu di grup maupun sosmed. MasyaaAllah, kreatif dan sarat informasi bermanfaat.. barokallahu fiikunna, bunprof :) 2. Grup bunsay WhatsApp jadi "ramai" diskusi sepuluh hari berturut-turut. Tidak melulu berbicara akan tantangan masalah melainkan juga sharing untuk mencari solusi. MasyaaAllah, barokallahu fiikunna :) 3. Konsep metode "learning by teaching" per kelompok memberikan hikmah tersendiri, yaitu keluar dari zona nyaman. Biasanya buat rencana, eksekusi dan nulis sendiri. Tapi, tantangan kali ini lewat diskusi grup, mulai dari: membagi waktu jam online untuk diskusi,  menyamakan persepsi, aktif membaca literatur, merumuskan bahan dan media edukasi, membahas strategi membagi tugas, rembukan nama Genk, dll. Begitupun juga dengan menyimak presentasi grup lain yang mungkin jadwal online-nya di luar jam "online time" pribadi, tapi ya mensiasati...

saatnya berbagi makanan kesukaan (tahap ulat pekan6)

Pekan ini, tugasnya adalah 'mengasah rasa', mencoba berbagi makanan yang disukai oleh teman kita. MasyaAllah... jadi ingat hadits berikut. Yup, setelah kembali melihat jurnal #5, saya mencoba menganalisis setidaknya ada irisan kebutuhan yang sama dari 14 orang sahabat bulat, yakni: manajemen waktu, pendidikan anak dan cooking (resep). Oleh karena itu, saya kembali "ngubek-ngubek" dokumentasi sumber belajar yang pernah saya simpan dan manfaatkan dahulu. Dan, tarrraa.. saya pun segera mengemas paket potluck: 1. Manajemen waktu ramadhan di http://bit.ly/cemilanibu      2. Manajemen pendidikan anak di http://bit.ly/potluck_edu 3. Resep dan Pedoman gizi (dari rumbog IP Bogor) di http://bit.ly/bogabogor Terharu Mendapat Potluck Alhamdulillah, senang banget dapat potluck dari teman-teman. Alhamdulillah, semuanya saya butuhkan. Terharu! Nah, potluck dari teman-teman  saya klasifikasikan dalam dua tema besar, yakni parenting dan kajian keislaman. Untu...

Fotografi: Kids and Nature

Lokasi : Kebun Raya Bogor Tanggal Foto: 2 April 2017 Waktu: 07.54 Subtema: "Think Green" Model: Raufa Foto Edit: Tanpa Edit Lokasi : Kebun Raya Bogor Tanggal Foto: 2 April 2017 Waktu: 07.36 Subtema: "Galau: Main apa lagi ya?" Model: Hadiya Foto Edit: Tanpa Edit Lokasi : Kebun Raya Bogor Tanggal Foto: 2 April 2017 Waktu: 07.35 Subtema: "Just walking" Model: Hadiya Foto Edit: Tanpa Edit #kidsandnature #fotolandscape #lombafoto #rumbelfotografiiipbogor #rumahbelajarfotografi #femalefotografer #smartphonephotographer